Saturday, September 12, 2009

Ada Vampir dan Hantu di PC Anda

Mari berbicara mengenai vampire/phantom power. Pertama-tama, tentu apa sebenarnya vampire power.

Vampire Power juga sering disebut sebagai standby power. Pendek kata, semua peralatan elektronik yang Anda gunakan tetap mengkonsumsi listrik saat tidak dipakai atau dimatikan.

Berapa banyak listrik yang dikonsumsi oleh alat-alat elektronik? Beragam, tergantung pada jenis dan macam alat elektronik. Michael Hariman mengirimkan info ini, yang didapat dari majalah GOOD.


Dari data di atas, GOOD memperkirakan sebuah komputer desktop “memakan” listrik 311 KWh per tahun. Vampire power sebuah laptop lebih kecil, 144.5 KWh atau setengahnya. Namun, angka perkiraan untuk komputer desktop belum memasukkan vampire power monitor yang digunakan (22.8 KWh).

Mengapa kita mesti peduli dengan vampire power? Berdasarkan perhitungan dengan tarif di Indonesia (Rp 650 per KWh - tanpa subsidi), sebuah komputer desktop “hanya” akan menambah biaya listrik sebesar Rp 216.970 per tahun. Masih cukup kecil bukan? Mungkin bila kita hanya melihat tagihan individual, tetapi mari kita lihat secara keseluruhan.

Saat berbicara dengan Microsoft, mereka mengatakan bahwa penetrasi komputer di Indonesia (jumlah orang Indonesia yang menggunakan komputer, atau paling tidak menggunakan komputer dengan Windows) adalah 3 %. Artinya, kurang lebih 6.9 juta orang di Indonesia yang menggunakan komputer. Berdasarkan hasil survey anggota forum CHIP kemarin, hampir setengah (41 %) pengguna komputer menggunakan desktop dan notebook, jadi paling tidak 2.76 juta orang menggunakan lebih dari satu komputer. Mari kita coba hitung daya listrik yang dimakan oleh vampire power di Indonesia.

Desktop & monitor - 6.003.ooo unit x 333 KWh = 2.003.801.400 KWh atau 2.003 GWh.

Notebook - 3.726.000 unit x 144.5 KWh = 538.407.000 KWh atau 538 GWh.

Total - 2.541 GWh.

Berdasarkan perhitungan ini dan dengan tarif Rp 650 per KWh (tarif non subsidi), diperkirakan pengguna komputer di Indonesia menghabiskan uang sebesar Rp 1.651.650.000.000 atau Rp 1.6 trilyun per tahun karena vampire power. Ini baru untuk penggunaan komputer saja, kita belum memasukkan vampire power dari penggunaan peralatan elektronik (handphone, smartphone, PDA, MP3 player, kamera digital dan sebagainya).

Vampire power adalah daya yang terpakai saat kita sama sekali tidak menggunakan komputer, oleh karena itu daya ini terbuang sia-sia.

Apa yang Anda bisa lakukan untuk mengurangi vampire power? Mudah - cabut peralatan elektronik dan listrik Anda saat tidak digunakan. Paling tidak, gunakan power strip seperti ini.



Biasakan mematikan power strip saat Anda tidak memakai komputer.

Apa lagi yang Anda bisa lakukan? Menggunakan power supply/adapter 80 Plus dengan vampire power rendah. Dengan power supply PC Power & Cooling Silencer 750 watt, komputer desktop / test platform yang saya gunakan “memakan” daya sebesar 1 hingga 2 watt saat tidur maupun dimatikan. Ini berarti dengan asumsi komputer tidak digunakan selama 1 tahun penuh, vampire power PC ini hanyalah 17.28 KWh per tahun. Ini jelas jauh dari angka yang dikutip oleh GOOD (311 KWh) dan tentunya komputer ini tidak dibiarkan tidur dan mati setahun penuh.

Berapa penghematan yang didapat? Bila kita membandingkan angka dari GOOD, maka penghematan yang saya dapat cukup signifikan - Rp 190.918 per tahun untuk komputer ini (dibandingkan dengan Rp 216.970 per tahun). Itu berarti penghematan sebesar 88 %! Bayangkan bila semua pengguna desktop mematikan komputer mereka atau menggunakan power supply yang mempunyai vampire power sangat rendah.

Bila kita melihat gambaran keseluruhan, dengan perhitungan yang sama, daya yang dapat dihemat seluruh komputer desktop di Indonesia bisa mencapai 1.900.069.560 KWh atau 1.900 GWh. Artinya, PLN bisa mengurangi output sebesar 158 GWh per bulan, 5 GWh per hari atau 219 MWh per jam.

Itu hampir setengah dari kapasitas output sebuah PLTU. Semua hanya dengan menggunakan peralatan yang lebih efisien atau dengan langkah yang sangat mudah - mencabut peralatan elektronik / listrik saat Anda tidak menggunakannya!

No comments:

Post a Comment

free counters

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...